Tuhan yang berkuasa

dari dulu, bahkan jauh sebelum aku bertemu michael, aku selalu merasa bahwa Tuhan menaruh di dalam hatiku keinginan besar untuk mempelajari investasi dan dunia mata uang.
dulu, bahkan kadang tanpa ku sadari, aku senang sekali membaca banyak buku tentang saham dan mata uang, juga tentang investasi properti.
aku membaca semua yang bisa ku baca, tapi hanya sekedar membaca, karena aku sama sekali tidak memahaminya :D


kau tau, aku bahkan membeli banyak sekali buku tentang hal itu, dan hanya sekedar membacanya.
aku tidak mengerti sama sekali.
tapi seperti ada yang mendorongku untuk terus membaca dan membaca bahkan sekalipun tak ada satupun yang ku pahami.


di waktu2 itu, aku masih mengingat,
june pernah menceritakan tentang seorang ibu yang tidak mengerti sama sekali tentang perdagangan mata uang.
tapi dia membeli dan menjual dollar semata-mata hanya berdasarkan "apa kata Tuhan".
bila Tuhan berkata beli, maka dia membeli.
bila Tuhan berkata jual, maka dia menjual.
menyenangkan sekali bukan? :D


dan aku diam2 juga ikut berharap, semoga itu juga terjadi padaku :D
dan kenyataannya,
TIDAK TERJADI SEKALIPUN =))


berbulan-bulan aku membaca semua yang bisa ku baca tentang dunia itu, dan selama itu pula, tidak ada suara yang berkata,
"gladies, beli. gladies, jual."
hahahahaha...


tapi awal bulan desember yang lalu,
sepertinya ada titik terang. lol.


entah bagaimana caranya,
kami tiba2 dituntun dengan lebih jelas untuk memasuki dunia perdagangan mata uang, saham, dan properti ini.
kami mulai belajar dan belajar.
oh bukan,
lebih tepatnya,
kami mulai diajari dan diajari.
setiap kali membuka komputer, seperti ada seseorang yang duduk persis di sebelah kami, dan menuntun segala sesuatu yang kami kerjakan.
seseorang itu seperti membimbing kami menciptakan sistem-sistem yang terbaik,
menguji sistem itu,
menganalisa kelebihan dan kekurangannya,
dan menjelaskan dengan tepat setiap resikonya.
Dia menjelaskan kepada kami bagaimana memilih tempat yang tepat untuk trading, dan mengajari kami melakukan perbandingan.
Dia menunjukkan bagaimana caranya mengalahkan pasar, dan mengapa pasar bisa dikalahkan.
Dia mengajari kami money management yang hebat, memberi prinsip dasar matematika sederhana yang powerful,
dan juga menunjukkan siapa diri kami yang sesungguhnya,
Dia membuat kami melihat sisi diri kami yang kerdil, yang pengecut dan penuh keragu-raguan.
Dia juga menunjukkan level ketamakan kami, dan betapa kami tidak bisa mengendalikan diri.


dan seperti anak TK yang masih tertatih-tatih belajar mengeja huruf, kami belajar perlahan-lahan, melakukan banyak sekali kesalahan,
tapi tetap belajar dan tetap bertumbuh.
tetap berubah menjadi semakin lebih baik.


dan sebab itulah, aku berani berkata, suamiku akan menjadi seseorang yang paling hebat di dunia di bidang itu.
bukan karena dia hebat.
tapi karena Tuhan sendiri yang mengajari dia.
karena seorang murid yang bodoh sekalipun,
jika dia diajari oleh guru yang terhebat,
dia akan berubah menjadi orang yang luar biasa.

jika dia tetap memiliki hati seorang murid,
jika dia tetap merendahkan dirinya di bawah tangan Tuhan yang hebat,
maka dia tidak akan terkalahkan.
tidak akan pernah.
karena Guru Agung itu tidak pernah terkalahkan.


dan sang Guru bahkan menjanjikan,
jika pelajaran sudah dikuasai, dan kami sudah lulus dalam pelatihan,
dan jika Dia sudah menganggap kami layak dipercaya,
Dia akan menyediakan uang yang kami butuhkan untuk memulai semua usaha yang kami rencanakan.


Dia menjanjikannya,
dan Dia pasti melakukan apa yang Dia ucapkan.


aku berdoa untuk semua kredit modal kerja yang kami usahakan.


tapi lebih daripada itu semua,
aku berdoa supaya Tuhan sendiri membantu mike dan aku supaya kami bisa melakukan yang terbaik.


berulang kali aku mengatakan ini:
jika Tuhan tidak melakukannya, habislah aku :D

2 comments:

Na said...

Semoga pelajaran ini bisa membawa berkat bagi kalian dan sesama (ih gw ngomongnya kayak romo ya :D)

Project Clover said...

Love this post! :D

Post a Comment

 
Copyright © Yes, I know